Sunday, November 21, 2010

ALLAH TUHAN YANG MAHA KUASA MENGAJAR MATEMATIKA MELALUI SEPULUH JARI TANGAN MANUSIA

Berdasar hasil kajian terhadap realitas di lingkungan masyarakat Indonesia (bahkan di luar Indonesia) :

a. Masih banyak manusia di bumi (termasuk di bumi tercinta Indonesia) ini yang belum mengetahui bahwa ALLAH Yang Maha Kuasa membelajarkan manusia melalui Kitab Suci Al-Qur’an (terutama dapat dijumpai pada 5 (lima) ayat pertama dari 19 ayat Surat ke-96 AL ‘ALAQ/Segumpal Darah, yang artinya “1. Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan. 2.DIA telah menciptakan manusia dari segumpal darah. 3. Baca- lah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, 4. yang mengajar manusia dengan perantaraan kalam (ALLAH mengajar manusia dengan perantaraan tulis baca), 5. DIA mengajarkan kepada manusia, apa-apa yang tidak diketahuinya, (dan juga melalui anggota tubuh manusia itu sendiri.) (Kerajaan Saudi Arabia, 2005, halaman 1079)

b. Bertolak dari Hadits Rasulullaah Muhammad SAW, “Man arofa nafsahu, faqod arofa Robbahu, yang artinya: “Barang siapa mau mengenal dirinya, maka dia akan makin mengenal Tuhannya”, secara harfiah, boleh diartikan ”Barang siapa yang mau introspeksi diri (mengkaji/meneliti anggota tubuhnya), maka manusia itu akan makin beriman kepada ALLAH SWT, karena makin tahu fungsi anggota tubuhnya “

MATEMATIKA YANG DAPAT DIPELAJARI DI DUA TANGAN MANUSIA

Berikut ini diulas beberapa materi Matematika yang dapat dilihat, dan dipraktikkan melalui sepuluh jari tangan.

PERKALIAN SEPULUH BILANGAN ASLI PERTAMA DENGAN 9 (Yangdi, Yasin & Sumilih, Guntur 2008, halaman 13, 15-16)

a. Posisi tangan tengadah ke atas seperti saat berdo’a kepada ALLAH SWT

b. Sepuluh jari-jari tangan kita beri nomor urut 1, 2, 3, 4, …, dari arah kiri ke kanan (karena manusia di atas permukaan bumi, termasuk bangsa Indonesia, dan bangsa Arab membaca bilangan dari arah kiri ke kanan)

1 = jari jempol kiri 6 = jari kelingking kanan

2 = jari telunjuk kiri 7 = jari manis kanan

3 = jari tengah kiri 8 = jari tengah kanan

4 = jari manis kiri 9 = jari telunjuk kanan

5 = jari kelingking kiri 10 = jari jempol kanan

1 X 9 = 09 Tekuklah jari jempol kiri, tampak bahwa di sebelah kiri jari yang ditekuk, tidak ada jari yang tegak, sedangkan di sebelah kanan jari yang ditekuk ada 9 jari tegak, hal itu menunjukkan bahwa perkalian antara 1 dan 9, hasilnya 9

2 X 9 = 18 Tekuklah jari telunjuk kiri, tampak bahwa di sebelah kiri jari yang ditekuk, ada 1 jari yang tegak, sedangkan di sebelah kanan jari yang ditekuk ada 8 jari tegak, hal itu menunjukkan bahwa perkalian antara 2 dan 9, hasilnya 18

3 X 9 = 27 Tekuklah jari tengah kiri, tampak bahwa di sebelah kiri jari yang ditekuk, ada 2 jari yang tegak, sedangkan di sebelah kanan jari yang ditekuk ada 7 jari tegak, hal itu menunjukkan bahwa perkalian antara 3 dan 9, hasilnya 27

4 X 9 = 36 Tekuklah jari manis kiri, tampak bahwa di sebelah kiri jari yang ditekuk, ada 3 jari yang tegak, sedangkan di sebelah kanan jari yang ditekuk ada 6 jari tegak,hal itu menunjukkan bahwa perkalian antara 4 dan 9, hasilnya 36

5 X 9 = 45 – dan seterusnya, sampai dengan 10 X 9 -

6 X 9 = 54

7 X 9 = 63

8 X 9 = 72

9 X 9 = 81

10 X 9 = 90

Mengapa Perlu Dibahas?:

  1. Masih banyak siswa (bahkan guru Matematika, atau bangsa Indonesia) yang belum mengetahui pola/keindahan pada hasil perkalian dua bilangan tertentu.

Bagaimana Caranya?:

a. Beri kesempatan siswa untuk mendemonstrasikan perkalian sepuluh bilangan Asli yang pertama, dengan 9. untuk menunjukkan pola hasil perkaliannya, dihubungkan dengan jumlah jari-jari yang tegak di sebelah kiri, dan yang tegak di sebelah kanan.

b. Beri kesempatan siswa untuk memanfaatkan sepuluh angka yang kita miliki (dari 0 s.d. 9)

Apa Keuntungannya bagi Pendidikan di Indonesia?:

a. Makin banyak siswa di Indonesia (bahkan jika perlu di seluruh dunia) yang mengetahui rahasia / pola pada perkalian sepuluh bilangan Asli pertama dengan 9, yaitu:

i). Tulislah semua sepuluh angka yang kita miliki ( 0 s.d. 9) berurutan dari arah atas ke bawah

ii). Tulislah lagi semua angka yang kita miliki (0 s.d. 9) berurutan dari arah bawah ke atas

b. Makin banyak siswa di Indonesia (bahkan jika perlu di seluruh dunia) yang termotivasi (TIDAK LAGI TAKUT TERHADAP MATEMATIKA), tetapi mereka makin ingin mempelajari matematika, karena MATEMATIKA ITU INDAH, MUDAH, DAN MENYENANGKAN

2. PERKALIAN BILANGAN DUA ANGKA ps dengan 9, DALAM KONDISI p <>p adalah angka puluhan, dan s adalah angka satuan, MENGGUNAKAN SEPULUH JARI DI TANGAN (Sumilih, Guntur 2007, halaman 11)

Prosedur:

a. Posisi tangan tengadah ke atas seperti saat berdo’a kepada ALLAAH SWT

b. Sepuluh jari-jari tangan kita beri nomor urut 1, 2, 3, 4, …, dari arah kiri ke kanan (karena manusia di atas permukaan bumi, termasuk bangsa Indonesia, dan bangsa Arab membaca bilangan dari arah kiri ke kanan)

1 = jari jempol kiri 6 = jari kelingking kanan

2 = jari telunjuk kiri 7 = jari manis kanan

3 = jari tengah kiri 8 = jari tengah kanan

4 = jari manis kiri 9 = jari telunjuk kanan

5 = jari kelingking kiri 10 = jari jempol kanan

27 X 9 = 2 4 3 a. Gabungkan 2 (dua) jari dari sebelah kiri; b. Tekuklah jari nomor 7; c. Hasil perkaliannya tampak pada jari-jari yang tegak: 2 di kelompok sebelah kiri, 4 di tengah, dan 3 di sebelah kanan

46 X 9 = 4 1 4 a. Gabungkan 4 (empat) jari dari sebelah kiri; b. Tekuklah jari nomor 6; c. Hasil perkaliannya tampak pada jari-jari yang tegak: 4 di kelompok sebelah kiri, 1 di tengah, dan 4 di sebelah kanan

59 X 9 = 5 3 1 a. Gabungkan 5 (lima) jari dari sebelah kiri; b. Tekuklah jari nomor 9; c. Hasil perkaliannya tampak pada jari-jari yang tegak: 5 di kelompok sebelah kiri, 3 di tengah, dan 1 di sebelah kanan

68 X 9 = 6 1 2 a. Gabungkan 6 (enam) jari dari sebelah kiri; b. Tekuklah jari nomor 8; c. Hasil perkaliannya tampak pada jari-jari yang tegak: 6 di kelompok sebelah kiri, 1 di tengah, dan 2 di sebelah kanan

Mengapa Perlu Diulas?:

  1. Masih banyak siswa (bahkan guru Matematika, atau bangsa Indonesia)yang belum tahu keindahan dari hasil operasi perkalian menggunakan sepuluh jari-jari tangan.

Bagaimana Caranya?:

  1. Beri kesempatan siswa untuk mendemonstrasikan paling sedikit 4 (empat) perkalian bilangan dua angka dengan 9, yang berbentuk:

ps X 9, dalam kondisi p < s, p: angka puluhan, s : angka satuan

  1. Beri kesempatan mereka untuk memperhatikan, kemudian mengambil kesimpulan tentang hasil perkaliannya, dihubungkan dengan banyak jari-jari di kelompok sebelah kiri, di tengah, dan di sebelah kanan jari yang ditekuk

Apa Keuntungannya bagi Pendidikan di Indonesia?:

a. Makin banyak siswa di Indonesia (bahkan jika perlu di seluruh dunia) yang mengetahui/mengenal (dan memahami) rahasia hasil perkalian bilangan dua angka berbentuk ps X 9,dalam kondisi ps X 9, p: angka puluhan, s : angka satuan:

i). Jumlah semua bilangan pada angka ratusan, angka puluhan, dan pada angka satuan adalah 9

ii). Sembilan jari-jari tegak terpisah menjadi tiga bagian.

No comments:

Post a Comment