Kali ini saya akan meluruskan atau menyamakan visi dulu atas materi-materi yang akan saya tulis di blog ini.
Berhitung cepat SD yang merupakan judul blog ini bukan blog yang menyarankan penggunaan rumus-rumus cepat matematika untuk mengerjakan suatu soal tanpa memahami konsep dasarnya terlebih dahulu, tapi lebih bagaimana kita membangun anak untuk memahami konsep dasar berhitung, lalu biarkan si anak bebas berekspresi dalam mengerjakan soal dengan caranya sendiri.
Meski demikian bukan berarti pula saya tak akan menulis tips-tips rumus cepat, hanya saja ajarkan rumus tersebut jika anak sudah memahami konsepnya terlebih dahulu.
Tapi kan jadi lama kalo harus paham konsepnya?
Lantas kok bisa jadi cepat ngitungnya ?
Saya akan balik bertanya, mengapa anda tahu bahwa 10 x 1000 = 10.000 ….?
Apakah anda pernah menghafal sampai perkalian 1000 ?
Atau anda harus mengalikan secara bersusun ?
Mengapa anda tahu jawabannya adalah 10.000 tanpa menghitungnya dulu ?
Itu karena anda memahami KONSEP DASAR PERKALIAN plus anda sering latihan, entah saat sekolah dulu berapa kali anda menjawab soal 10 x 1000, atau anda berkali-kali menemuinya di kehidupan sehari-hari, saat menghitung uang misalnya.
Tak perduli anda memakai cara apa untuk menemukan jawaban tadi, bisa pake cara bersusun, bisa pake penjumlahan, bisa pake jarimatika, ngitung pake sempoa atau bahkan pake kalkulator, tapi ketika anda sudah paham konsep dasar perkaliannya, bahwa 10 x 1000 adalah 1000nya ada 10 maka anda akan menjawab lebih cepat dan sudah tidak memerlukan cara-cara tadi. Tentunya juga karena anda sudah berlatih tahunan.
Bagaimana teknis menanamkan konsep- konsep seperti di atas itulah yang lebih saya fokuskan pada blog ini.
Beberapa point dalam belajar berhitung cepat antara lain :
1. Tanamkan konsep.
2. Banyak latihan, biarkan anak menemukan caranya sendiri.
3. Bila point 2 macet, maka anak perlu dibimbing untuk
menemukan cara.
4. Baru setelah anak benar-benar paham konsep dasar, anda boleh
menyarankan rumus cepat sebagai pelengkap.
Pada dasarnya rumus cepat adalah alat tambahan untuk mempercepat proses pengerjaan. Tapi sangatlah tidak mendidik jika kita tidak mengajarkan konsepnya.
Bayangkan anda tidak bisa berhitung sama sekali, tapi anda punya sebuah kalkulator. Mungkin anda bisa menjawab cepat, tapi apakah anda tahu kapan anda harus memakai penjumlahan, kapan pake perkalian, kapan harus membagi, kapan pakai persentase atau kapan pakai pangkat kuadrat. Kalo anda penjaga toko, waaah yaa dijamin bangkrut tuh toko?
Maka bisa dibilang mengajarkan rumus cepat matematika tanpa pemahaman konsep adalah PEMBODOHAN ANAK.
Anak kita akan jadi seperti robot kalo ga paham apa-apa….
SAVE OUR CHILD…..
Semoga bermanfaat ……
No comments:
Post a Comment