Tuesday, June 5, 2007

Fenomena Third Generation

Pada postingan ini saya tidak membahas tentang teknologi Third Generation atau yang kita kenal dengan 3G, saya yakin sudah banyak yang tau tentang kemampuan teknologi generasi ketiga ini dalam kecepatannya, tapi disini yang akan saya tulis penerapan penggunaan fitur-fitur 3G.

Sudah hampir setahun ya kalo gak salah teknologi 3G di perkenalkan di Indonesia(kalo salah saya mohon maaf). Asal Anda tau operator-operator di Indonesia membayar miliaran rupiah untuk mendapatkan lisensi frekuensi 3G, sebagai penawar tertinggi, Telkomsel menawar Rp 218 miliar, XL menawar Rp 188 miliar, Indosat menawar Rp 160 miliar.

Sebenarnya dengan biaya semahal itu apakah 3G bener-bener menguntungkan operator tersebut, menurut data yang saya dapat, pada saat zaman-zaman GPRS, pengguna GPRS di Telkomsel berjumlah sekitar 5-6 juta tapi hanya 1/6 yang bener-bener memanfaatkan GPRS tersebut, terus 3G gimana, walaupun dari pihak Telkomsel mengatakan sudah banyak yang mendaftar 3G tapi apakah yg menggunakan 3G ini juga banyak?

Memang banyak orang yang tertarik 3G karena 3G memiliki fitur Video Calling, banyak konsumen pingin merasakan gimana rasanya bisa menelepon orang lain dan bisa memandang wajahnya tapi ketika mereka sudah beli HP yang support 3G mereka tidak bisa menggunakannya atau sinyal 3G belum ter cover di daerah mereka.

Kalo saya perhatikan fenomena 3G dikampus saya, banyak sekali teman saya yang sudah mengganti HP nya yang sudah support 3G. Seperti kita ketahui HP 3G sekarang menawarkan fasilitas-fasilitas yang canggih, tapi ketika saya tanya sama kawan saya, apakah dia sudah pernah menggunakan fitur-fitur 3G, ternyata jawabannya sungguh mengejutkan saya, dia mengganti HP nya karena gengsi dengan teman-temannya yang sudah banyak mengganti HP 3G, jadi dia ganti dan selama menggunakan HP nya yang dia belum pernah sama sekali menggunakan fitur 3G dan cuma mendaftarkan HP nya saja agar sudah tersetting 3G di ponselnya, pertanyaan ini saya tanyakan pada teman saya yang lain dan jawabannya hampir sama, tidak mengerti cara menggunakan fitur 3G, terus kalo gini fitur-fitur HP nya bakalan mubazir. Ya kita lihat saja gimana di tahun mendatang apakah 3G ini akan sukses atau malahan nasibnya sama seperti GPRS.

No comments:

Post a Comment